Sleman – Sabtu, 25 Mei 2024 di Ruang Pandawa Lantai 5 GPT RSUD Sleman diselenggarakan Forum Konsultasi Publik (FKP) Tahun 2024 dalam rangka monitoring dan evaluasi Standar Pelayanan sekaligus sosialisasi layanan dan seminar kesehatan dengan tema “Diabetes Terkendali Hidup Lebih Berarti”. Kegiatan dihadiri oleh beberapa undangan baik internal dan eksternal.
Kegiatan dibuka sekaligus sambutan oleh Direktur RSUD Sleman dr. Novita Krisnaeni, M.P.H. Dalam sambutannya Direktur RSUD Sleman mengatakan, bahwa penyelenggaraan kegiatan ini guna menjaring aspirasi ataupun masukan dari masyarakat terhadap pelayanan publik di RSUD Sleman, sehingga nantinya pelayanan yang diberikan dapat memenuhi kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan perundang-undangan bagi setiap warga dan penduduk atas pelayanan yang disediakan oleh RSUD Sleman sebagai penyelenggara pelayanan publik. Selain itu disampaikan juga sosialisasi tentang berbagai jenis layanan yang ada di RSUD Sleman dan dilanjutkan dengan seminar kesehatan sebagai langkah promotif dalam pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
Adapun tujuan penyelenggaraan FKP ini yang pertama adalah memperoleh pemahaman hingga solusi, dimana penyelenggara pelayanan dan masyarakat perlu memperoleh pemahaman yang sama dan solusi atas permasalahan yang ada, antara lain terkait pembahasan rancangan, penerapan, dampak, dan evaluasi kebijakan yang ditetapkan oleh penyelenggara pelayanan sehingga diperoleh kebijakan yang efektif dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan publik. Tujuan kedua memberi kesempatan kepada masyarakat untuk mengusulkan, memberikan masukan dan saran kepada penyelenggara pelayanan publik atas layanan yang diterima selaku pengguna layanan.
Dalam kegiatan FKP ini , RSUD melibatkan 5 unsur pemangku kepentingan yang berasal dari masyarakat pengguna layanan, akademisi/praktisi, Instansi terkait, organisasi masyarakat sipil dan media massa. Sehingga melalui forum konsultasi publik ini, diharapkan mendapatkan masukan, saran, dan kritik dari masyarakat. Pelibatan partisipasi masyarakat dalam penetapan pedoman standar pelayanan publik diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik.
FKP dimulai dengan sosialisasi layanan di RSUD Sleman yang disampaikan oleh Christina Dwi Eni Budiati, S.ST. selaku Penanggungjawab Promosi Kesihatan Rumah Sakit (PKRS) yang menyampaikan bahwa RSUD Sleman mempunyai berbagai macam layanan termasuk layanan unggulan, seperti layanan bedah syaraf, layanan stroke 24 jam, layanan bedah onkologi, dan layanan hematologi onkologi. Layanan baru, yaitu layanan bedah anak dan layanan perawatan di rumah atau homecare RSUD Sleman. Kemudian, acara dilanjutkan seminar kesehatan yang bertema “Diabetes Terkendali Hidup Lebih Berarti”.
Seminar kesehatan bertujuan meningkatan pengetahuan dan kepedulian masyarakat, terutama bagi pengidap diabetes (diabetisi) terhadap pengetahuan penyakit diabetes, status kesehatan dan lebih mampu menyiapkan menu makanan dengan kalori seimbang di rumah.
Dokter Dwi Aryani, M.Sc.,Sp.PK sebagai narasumber pertama menyampaikan tentang jumlah populasi penyakit Diabetes Melitus (DM) di Yogykarta, gejala utama dan gejala tambahan DM, pentingnya pemeriksaan HbA1c atau pemeriksaan Gula Darah Puasa di laboratorium dan menjelaskan cara pemeriksaan gula darah mandiri (GDM). Beliau menjelaskan pentingnya menjaga angka gula darah sehingga tidak terjadi kompilkasi penyakit.
Narasumber kedua disampaikan Astri Rositasari, AMD.Gz., Nutrisionis RSUD Sleman tentang Pengaturan Makanan Pasien Diabetes. Menyampaikan tentang 3J, yaitu Jumlah kalori makan, Jadwal makan, dan Jenis makanan. Ada 5 kunci sehat diabetes, yaitu Pengaturan makan 3J, Olahraga teratur, Hindari stress, Cek kadar gula rutin, dan Menghindari terjadinya luka.
Sesi akhir seminar dilakukan tanya jawab kepada narasumber, pembagian doorprise bagi yang beruntung dan dokumentasi foto bersama. (Humas RSUD Sleman)