Sleman – Kamis, 18 April 2024 di Ruang Tunggu Klinik TB RSUD Sleman, RSUD Sleman bersama Yayasan Siklus Indonesia dan Organisasi Penyintas Tuberkulosis TERBESAR Yogyakarta mengadakan sarasehan kesehatan bersama pasien TB RO dan keluarganya.

Sampai saat ini Tuberkulosis resistan obat (TB RO) masih menjadi ancaman dalam pengendalian TB dan merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang harus ditanggulangi, tanpa harus mengucilkan penderitanya.

Faktor utama penyebab terjadinya resistansi kuman terhadap OAT adalah akibat tata laksana pengobatan pasien TB yang tidak adekuat atau tidak sesuai standar. Bisa disebabkan karena penyuluhan kepada pasien yang tidak adekuat, pasien yang tidak mematuhi anjuran dokter /petugas kesehatan, pasien tidak teratur menelan paduan OAT atau menghentikan pengobatan secara sepihak sebelum waktunya. Tatalaksana TB RO dilaksanakan dengan pendekatan yang berpusat pada pasien (Patient-Centered Approach), yaitu pengembangan layanan pengobatan TB RO yang lebih mudah diakses oleh pasien, sehingga layanan bisa tersedia sedekat mungkin dengan pasien.

RSUD Sleman sebagai Rumah Sakit pelaksana pelayanan TB RO bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman dan OPT TERBESAR DIY menyelenggarakan sarasehan kesehatan bersama pasien Tuberkulosis Resisten Obat (TB RO) dan keluarganya dengan tujuan membentuk jaringan komunikasi antara pasien, faskes, pendamping dan dinas kesehatan dalam mendukung pasien menjalani pengobatannya. Sarasehan kesehatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap Kamis minggu ke 3 untuk membangun semangat sehat, kepedulian pasien dan keluarganya menjalani pengobatan dengan patuh. Kegiatan diisi dengan sharing pengalaman, informasi kesehatan, konseling terkait masalah yang dihadapi selama menjalani pengobatan. OPT TERBESAR menyediakan aplikasi bernama laportbc.id. aplikasi yang dapat memudahkan para pasien dalam berkomunikasi dan mendapatkan informasi secara mendalam tentang TB.

Menutup acara sarasehan hari ini, dr. Ellipta Hapsari, Sp.PD berkenan menyerahkan bingkisan lebaran dari OPT TERBESAR kepada para pasien. Acara dilanjutkan dengan rutinitas pemeriksaan bagi pasien ataupun konseling secara pribadi dengan para pendamping. (Promosi Kesehatan RSUD Sleman)