Sleman – Senin, 29 Juli 2024 bertempat di ruang Pronojiwo lt.5 Gedung Pusat Terpadu (GPT) RSUD Sleman 2024 diselenggarakan sosialisasi aplikasi antrian online MJKN bagi manajemen dan petugas pelayanan RSUD Sleman oleh BPJS Kesehatan Cabang Sleman yang dengan narasumber Tito Rizky Winata dan Dewi Mustikaningsih selaku Staf Edukasi dan Penanganan Pengaduan Peserta di Rumah Sakit (EP3RS) BPJS Kesehatan Cabang Sleman. 

Dalam paparannya, narasumber menyampaikan tentang kegunaan menu yang ada diaplikasi M-JKN. Ada 19 menu yang dijelaskan, diantaranya Info Program JKN, Info Lokasi Faskes, Info Riawayat Pelayanan, Bugar, Rehab (cicilan), Penambahan peserta, Info Peserta, Pendaftaran Pelayanan (Antrena), konsultasi dokter, Perubahan Data Peserta, Pengaduan Layanan JKN, dan lainnya.

Semua menu sebaiknya diketahui oleh peserta BPJS Kesehatan. Tetapi ada satu menu yang paling penting diketahui oleh para peserta BPJS Kesehatan, yaitu Antrian online MJKN ada di menu ‘Pendaftaran Pelayanan (Antrean)’. Pasien yang akan periksa di faskes satu bisa langsung mengakses nomor antrian pendaftaran melalui menu tersebut. Untuk Pendaftaran pelayanan (Antrean online) Faskes Pertama melalu M-JKN bisa untuk hari ini dan hari berikutnya.

Pendaftaran pelayanan (antrean online) Faskes Rujukan Tingkat Lanjut, seperti mendaftar periksa di RSUD Sleman harus mempunyai surat rujukan yang bisa langsung terdeteksi diaplikasi. Pendaftran bisa dilakukan sampai 1 bulan sebelum tanggal pemeriksaan. Kemudahan lain dari antrian online MJKN, yaitu pasien yang mengambil nomor antrean menggunakan M-JKN mendapatkan prioritas sehingga waktu pelayanan saat antrean menjadi lebih cepat.

Sosialisai juga menginformasikan tentang WA Pandawa, yaitu Pelayanan Administratif tentang BPJS Kesehatan melalui Whatsapp. WA Pandawa (08118165165) bisa digunakan para peserta untuk pelayanan administratif. Sehingga, peserta tidak perlu datang ke kantor BPJS dan menghemat waktu serta tenaga. Pelayanan ini pada hari Senin – Jumat, pukul 08.00 – 15.00 waktu setempat. 

Kegiatan dihadiri sebanyak 30 orang dari perwakilan manajemen dan petugas pelayanan RSUD Sleman. Diharapkan dengan sosialisasi ini, petugas pelayanan bisa menginformasikan kepada pasien atau masyarakat pengguna layanan agar lebih mengenal menu pada aplikasi M-JKN. (Humas RSUD Sleman)